Proyek DAK Pendidikan Rampung Desember

PARIGI – Tiga perusahaan yang terlibat dalam proyek pengerjaan DAK pendidikan 2009, menjamin pada Desember ini, pekerjaan yang meliputi rangka atap, atap, rangka plafond dan pemasangan plafon, dipastikan rampung pada Desember ini.
Gunawan M Arsyad mewakili tiga perusahaan masing-masing PT Novarindo, PT Metalindo Jaya Makmur dan PT Talentamas Jaya Makmur, yang terlibat langsung dalam tiga item pekerjaan tersebut, mengatakan sangat optimistis pekerjaan akan rampung pada Desember ini. Pasalnya kata Kepala Cabang Regional Sulawesi PT Metalindo Jaya Makmur ini, saat ini bahan-bahannya sudah berada di sekolah masing-masing. Kendalanya, menurut Gunawan bukan pada perusahaan yang mengerjakan pemasangan rangka baja ringan pada sejumlah sekolah, melainkan terkendala pada lambannya pekerjaan bangunan. Untuk diketahui kata Gunawan, untuk memasang rangka atap maupun rangka plafon setelah ring balok dan kuda kuda beton terpasang. ‘’Kalau ring balok dan kuda kuda beton belum terpasang, maka rangka atap dan plafon tidak bisa dipasang. Jadi kendalanya bukan di kita tetapi ada di bagian konstruksi,’’ kata Gunawan rinci. Semua bahan-bahan yang dibutuhkan katanya sudah terkumpul di sekolah masing-masing, siap di pasang kapan saja. Gunawan mengatakan, pihaknya perlu mempertegas hal ini mengingat sering munculnya sorotan seputar keterlambatan proyek DAK pendidikan 2009, yang konon disebabkan oleh lambannya pemasangan rangka baja ringan.
Dari 101 buah sekolah dengan nilai proyek Rp12 miliar lebih, 35 sekolah diantaranya sudah rampung. Sedangkan sisanya masih menunggu pekerjaan fisik yang sedang berlangsung. (yar)

Pemprov Diminta Bantu Alat Pertanian
PARIGI – Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Parigi Moutong bertekad mempertahankan surplus beras yang telah dicapainya selama ini hingga membawa daerah ini meringsek ke posisi enam kabupaten di Indonesia sebagai daerah penghasil beras. Terkait dengan hal itu, pihak Dinas Pertanian dan Peternakan berharap ada perhatian yang memadai dari pemerintah provinsi. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Parimo, Ir Nahyun Biantong kepada Radar Sulteng mengharapkan ada perhatian dari pemerintah provinsi melalui bantuan dana APBD 2010.
Saat ini urai Nahyun, alat-alat pertanian yang sangat dibutuhkan petani adalah alat mesin pertanian dan bantuan ternak. Bantuan semacam ini sangat dibutuhkan petani di Kabupaten Parigi Moutong di tengah upaya pemerintah berusaha menurunkan angka kemiskinan di daerah ini. ‘’Kita mengharapkan ada perhatian pemerintah provinsi melalui alokasi bantuan APBD kepada petani dan bantuan ternak,’’ tutupnya. (yar)